[FF/S/5/PG-13] BRACELET

TITLE : BRACELET

AUTHOR : HeLLen Hoon

CAST:
– SNSD
– SUPER JUNIOR
– SHINEE
– F(X)

GENRE: HORROR

LENGHT : 5/6

[FF/S/4/PG-13] BRACELET

TITLE:

BRACELET

CAST:

– SNSD

– SUPER JUNIOR

– SHINEE

– F(X)

GENRE: HORROR

CHAPTER: 4

——————————————————

[FF/S/3] BRACELET

TITLE:

BRACELET

AUTHOR :

HeLLen Hoon

CAST:

– SNSD

– SUPER JUNIOR

– SHINEE

– F(X)

GENRE: HORROR

————————–

Kibum melakukan gerak-gerakan sesuai instruksi yang ia dapat sebagai konsep pemotretan.

[FF/S/2/pg-13] BRACELET

TITLE:

BRACELET

CAST:

– SNSD

– SUPER JUNIOR

– SHINEE

– F(X)

GENRE: HORROR

CHAPTER: 2

—————————————————–

“Taemin….ayo bangun!!” Onew mengguncang-guncang tubuh Taemin yang masih tertidur saat mobil mereka berhenti di pelataran parkir apartemen.

“Lanjutkan tidurmu di dorm..” kata Onew lagi.

Taemin yang terbangun hanya mengangguk pelan.

Teman-temannya keluar dari Van dan menuju dorm mereka.

Taemin menggeliat malas dan ikut keluar menyusul teman-temannya,

Hari ini ia sangat lelah, Taemin melihat jam tangannya, pukul 12.15 am.

”Hm..?!” kaget Temin melihat sesuatu melingkar bersama jam tangannya.

Perlahan Taemin menyentuh benda itu.

”Bukannya gelang ini tadi di pakai Leeteuk hyung? Ini pasti ulah Onew hyung yang usil..” gerutu Taemin lalu memasuki gedung.

”Hey hyung…” panggil Taemin saat teman-temannya menutup pintu lift, mereka masih tertawa jahil melihat Taemin berlari menuju lift.

”Awas nanti..!!” gerutu Taemin akhirnya naik lift yang lain.

Padahal saat ini ia sudah terlalu lelah untuk bermain.

TING!!!

Pintu lift terbuka, di dalamnya ada dua anak kecil laki-laki dan perempuan berumur sekitar 10 tahunan. Taemin tersenyum pada mereka dan masuk ke lift.

”Kalian mau ke lantai berapa?” tanya Taemin.

Kedua anak itu saling melempar pandang, lalu yang laki-laki menunjuk tombol lantai yang sama dengan dorm Shinee.

”Ok..” Taemin segera menekan tombol dan lift tertutup.

Taemin menguap dan mengusap wajahnya yang terasa berat.

GLUDUKK!!!

”Oppa, sepertinya kepalamu jatuh, cepat ambil…” terdengar suara gadis itu pada anak laki-laki di sampinganya.

”Hm..?” kening Taemin mengerut mendengarnya.

”Kakak, bisa tolong ambilkan kepala kakakku..?”

Gadis itu menarik baju belakang Taemin.

”Apa? ARRGGHHH!!” jerit Taemin begitu berbalik melihat kedua anak kecil di belakangnya.

TING!!!

Pintu lift terbuka, Taemin berlari mundur keluar lift tapi matanya terus menatap benda yang tergeletak di lantai lift.

”Kakak, tolong ambilkan kepala kakakku, aku tidak bisa melihat dengan jelas…” pinta anak perempuan itu sambil meraba-raba sekitarnya.

Taemin masih terbelalak tak percaya, napasnya tersengal-sengal ketakutan.

Penglihatannya terasa nyata, benda yang tergeletak di lantai adalah kepala anak laki-laki itu, sedangkan mata anak perempuan itu berlubang tanpa kornea…hanya darah segar yang terus menetes dari mata gadis itu.

TING!!!

Pintu lift kembali tertutup.

Sekejap tubuh Taemin menjadi lemas, seluruh tenaganya bagai terkuras seluruhnya karena hal tadi. Ia mencoba mengatur napasnya yang masuh memburu.

Tiba-tiba….

”ARGGHHH!!!!” jerit Taemin lagi saat sesuatu menepuk pundaknya.

”Hey berisik!!!” omel Minho ternyata dia yang menepuk pundak Taemin.

”Ada apa?!” heran Minho melihat wajah Taemin yang pucat pasi.

Dengan tangan gemetar Taemin menunjuk ke arah lift.

”Maksudmu karena kami meninggalkanmu, kamu jadi ketakutan seperti ini?” tanya Minho dengan ekspresi menahan tawa.

”Kakak, bisa tolong kami..?”

Taemin kembali tersentak mendengar suara gadis tadi, ia mencari asal suara di ujung koridor tapi tak ada siapapun di sana.

”Ayo..” Taemin segera menarik Minho menuju dorm mereka.

****

”Maksudmu lelucon tentang gelang itu benar?” tawa Onew saat Taemin menceritakan apa yang baru ia alami di lift.

”Mungkin hari ini kamu terlalu capek, istirahatlah…” Jonghyun menepuk pelan bahu Taemin.

Taemin hanya menghela napas, percuma cerita pada para hyungnya, tak ada yang percaya padanya.

Taemin menatap gelang yang masih melingkar di tangannya.

”Buang saja…ini hanya lelucon…ingatkan, tadi Leeteuk hyung baik-baik saja saat memakainya…” saran Key seraya beranjak ke kamarnya.

Taemin masih berpikir.

”Taemin, cepat tidur, besok kamu harus sekolahkan!!” perintah Onew dari dalam kamar.

Dengan malas Taemin segera menuju ke kamarnya tapi kemudian ia berbalik ke dapur dan membuka kulkas.

”Kakak, dingin…”

”Arghhhh!!!” Jerit Taemin melihat sesosok anak perempuan sedang meringkuk kedinginan dengan wajah pucat di dalam kulkas.

”Ada apa?!!” teman-temannya segara menghampiri Taemin yang terjatuh lemas di depan kulkas.

”Taemin kamu…”

”Hyung, gelang ini membuatku gila…!!” bentak Taemin lalu dengan kasar melepas gelangnya.

Jonghyun menyentuh pundak Taemin yang bergetar ketakutan.

”Semua seperti nyata..” Taemin segera melempar gelangnya hingga masuk ke kolong kulkas.

”Ok, tenanglah..ayo..” ajak Onew berusaha memapah Taemin menuju kamarnya.

****

Paginya….

”Taemin bangun, kamu harus sekolahkan!!” Key dengan gemas menendang Taemin yang masih meringkuk di balik selimutnya.

Tapi Key menahan kakinya, perlahan ia mendorong tubuh Taemin yang terasa lebih empuk.

Key segera membuka selimut Taemin dan ternyata hanya guling yang ia temukan.

”Hyung, Taemin mana?” tanya Key pada Onew yang sedang membawa jadwalnya.

”Sepertinya belum bangun..” jawab Onew tanpa melihat Key.

”Dia tidak ada di kamar…” kaya Key sedikit cemas, apalagi setelah kejadian semalan.

”Mungkin sedang mandi..” tebak Minho yang sedang sarapan, bersamaan itu Jonghyun keluar dari kamar mandi.

Mereka berempat saling pandang heran.

*****

Leeteuk terbahak-bahak mendengar cerita Onew tentang apa yang dialami Taemin juga tentang menghilangnya Taemin, sedangkan Siwon hanya terdiam sambil mengetuk-ngetuk pelan minuman kaleng di tangannya.

”Jadi itu alasan yang kamu kasih sebagai bolos Taemin hari ini?” tanya Hyoyeon karena sekarang ia tak tahu harus berlatih dengan siapa karena dispecial stage nanti, Taemin akan jadi patner dancenya.

”Hey, aku tak mau dianggap gila dengan memberi alasan Taemin hilang karena gelang konyol itu, tadi aku harus sedikit berbohong pada manajer…” bisik Onew hati-hati, ia takut ada staf SM yang mendengarnya.

”Tapi tetap saja, honor Taemin akan dipotong karena bolos hari ini…” celetuk Leeteuk masih tertawa.

”Ternyata kalian masih di sini, ayo latihan..” ajak Yuri menghampiri teman-temannya.

Kelompok itupun beranjak dan kembali ke ruang latihan.

”Yuri tunggu…” Siwon menarik Yuri agar tinggal di belakang.

”Ada apa oppa?” heran Yuri melihat wajah Siwon yang serius.

”Kertas di dalam kotak kemarin kamu taruh dimana?” bisik Siwon.

”Kertas?”

”Pesan tentang gelang itu..”

Yuri berpikir sejenak.

”Sepertinya…ikut terbuang dengan sampah makanan kemarin..”

”Apa?!!”

Yuri melonjak kaget.

”Maaf..” nyengir Siwon.

”Ya sudah, ayo latihan..” ajak Siwon, Yuri hanya mengangguk dan merekapun menyusul yang lain.

*****

”Kibum, kostummu sudah aku letakkan di ruang ganti, bersiaplah..” kata asisten Kibum.

Kibum tersenyum dan mengangguk lalu meletakkan buku yang sedang ia baca.

”Terima kasih hyung..” kata Kibum saat asistennya keluar ruangan.

Kibum segera menuju ruang ganti karena saat ini ia akan melakukan pemotretan.

”Bagus..”puji Kibum saat melihat beberapa t-shirt yang harus ia pakai, Kibumpun mulai berganti pakaian.

Tema pemotretan adalah musim panas jadi kostum yang Kibum pakai hanya berupa t-shirt dengan desain terbaru.

CLAPP!!

Tiba-tiba lampu ruangan padam.

“Hm..hyung kenapa lampunya mati?” tanya Kibum bingung, tapi tak ada sahutan dari luar,

Dalam keadaan gelap Kibum berusaha memakai bajunya.

“Eh?!” kaget Kibum karena ia merasa ada sesuatu yang menyentuh pergelangan tangannya.

Sentuhan yang sangat halus dan dingin, ini membuat Kibum sedikit menggidik.

”CLAP!!” lampu kembali menyala.

Kibum tersenyum sendiri pada cermin di hadapannya karena walau dalam gelap ia tetap berhasil memakai bajunya.

Kibum berjalan meninggalkan ruang ganti lalu menuju studio pemotretan.

”Ok sudah siap?” tanya manajernya, Kibum mengangguk.

Seorang stylist menghampiri Kibum dengan membawa beberapa asesoris.

”Pakai topi ini dan…hmm gelangmu bagus juga, cocok dengan konsep kita..” puji si stylist.

”Gelang?” Kibum melihat pergelangan tangannya.

”Ini..?!!” Kibum terkejut melihat sebuah gelang melingkar di tangan kirinya, padahal ia merasa tak pernah memakai gelang itu, jadi bagaimana mungkin gelang itu bisa berada di tangannya??

=====T.B.C=====

Copyright 2010 S3FFIndo Publishing

“Dilarang keras mengutip,menjiplak, memfotokopi sebagian atau seluruh FanFiction ini tanpa mendapat izin tertulis dari author”

[FF/S/1/PG-13] BRACELET

TITLE:

BRACELET

CAST:
– SNSD
– SUPER JUNIOR
– SHINEE
– F(X)

GENRE: HORROR

AUTHOR : HeLLeN Hoon

Kalian para idola hanyalah sosok-sosok yang menyebalkan.
Boneka-boneka penghibur yang tak punya nyali.
Sekarang saatnya untuk bermain..
Kumpulkan keberanian kalian untuk memulainya!!